Mengapa Jepang Menjanjikan Kemerdekaan kepada Indonesia dengan Membentuk BPUPKI - Semenjak akhir tahun 1944, tentara Jepang mulai mengalami banyak kekalahan di beberapa tempat dari tentara Sekutu dalam Perang Dunia II. Banyak sekali wilayah-wilayah yang diduduki oleh Jepang yang akhirnya jatuh ke tangan tentara Sekutu. Sehingga Jepang merasa bahwa pasukannya sudah tidak dapat melawan serangan tentara Sekutu.
Mengapa Jepang Menjanjikan Kemerdekaan kepada Indonesia? Karena jepang merasa kuwalahan melawan sekutu dan meminta Indonesia untuk membantunya dengan janji memberikan kemerdekaan kepada Indonesia. Oleh karena itu, tentara Jepang kemudian menjanjikan kemerdekaan kepada bangsa Indonesia dengan tujuan agar tidak lagi melawan Jepang dan bersedia membantu tentara Jepang untuk melawan tentara Sekutu. Langkah awal mewujudkan janji Jepang kepada Indonesia adalah dengan Pembentukan Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia atau yang dikenal dengan nama BPUPKI.
Jepang meyakinkan bangsa Indonesia tentang kemerdekaan yang dijanjikan dengan membentuk Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI). Badan itu dalam bahasa Jepang disebut Dokuritsu Junbi Cosakai. Jenderal Kumakichi Harada, Komandan Pasukan Jepang untuk Jawa pada tanggal 1 Maret 1945 mengumumkan pembentukan BPUPKI.
Pada tanggal 28 April 1945 diumumkan pengangkatan anggota BPUPKI. Upacara peresmiannya dilaksanakan di Gedung Cuo Sangi In di Pejambon Jakarta (sekarang Gedung Departemen Luar Negeri). Ketua BPUPKI ditunjuk Jepang adalah dr. Rajiman Wedyodiningrat, wakilnya adalah Icibangase (Jepang), dan sebagai sekretarisnya adalah R.P. Soeroso. Jumlah anggota BPUPKI adalah 63 orang yang mewakili hampir seluruh wilayah Indonesia ditambah 7 orang tanpa hak suara.